I grew up in this town, my poetry was born between the hill and the river, it took its voice from the rain, and like the timber, it steeped itself in the forests. -Pablo Neruda

Minggu, 30 Oktober 2011

Kala Subuh..

Bisa aku jelaskan lebih rinci bahwa matahari terbit pada garis atas horizon di barat sehingga refleksi yang muncul adalah matahari terbit di sebelah timur?
Teori alam itu berlangsung berjuta-juta tahun atas kehendak Tuhan,
tapi ada peristiwa sebelum mereka muncul dan menari-narikan anak cahayanya seolah-olah dia adalah induk cahaya, yang dinamakan Subuh..





Kala Subuh ini,dimana semua orang memulai aktifitas dengan berbagai perilaku jenis mereka..
Kala Subuh...
yang bangun pertama kali adalah para bilal..
mereka mengambil bagian dalam peran manusia dalam salah satu mengartikan posisi Tuhan,
mereka meneriakkan pujian demi pujian yang pesan tersiratnya mengingatkan kebesaran dan keagungan Tuhan,
mereka mengumandangkan adzan dalam melodi pertama yang penuh musikalitas dengan cengkok yang bertubi-tubi untuk membangunkan manusia-manusia yang masih berada dalam alam bawah sadar mereka..
Kemudian kala Subuh...
para imam berduyun-duyun,berlomba-lomba, untuk menjalankan salah satu kewajiban rutin mereka..
mereka akan menanti dengan manis langkah-langkah gontai yang menyusul kemudian..
menyelesaikan kewajiban mereka sebagai penunjuk arah kebenaran bagi para pengikutnya dengan bumbu dakwah berkesinambungan di setiap Subuh...
Mereka menjalankan kehidupan dunia dan akhirat dengan seimbang..
Kala Subuh...
manusia lain berkompetisi untuk bangun lebih dulu,membersihkan diri dengan dua puluh dua kali menggayung air dan membasuh seluruh tubuhnya..
yang lalai berkompetisi, tertidur pulas dengan tangan-tangan halus dan nakal yang menggelayuti pelupuk mata..
yang berbeda arah, membersihkan diri lebih lama dan lebih banyak..
mereka tidak ingin kehilangan koin demi koin yang bisa mereka keruk di balik pintu-pintu bank..
yang berkompetisi, berlari dengan irama langkah yang konstan menuju tempat suci bernama Masjid..
mereka tidak ingin kehilangan satu koin pahala pun di balik dinding-dinding berkaligrafi..
Kala Subuh...
kedamaian seolah merasuk hingga ke dalam tulang sumsum manusia yang paling minor sekalipun..
keengganan seolah mencaplok seluruh pikiran untuk tetap menunduk di hadapan-Nya..
Kala Subuh...
Ya Allah...sangat berartikah arti Subuh??
Engkau yang tak pernah tertidur bagaimana Engkau mengartikan kala Subuh??
Kala Subuh...
aku hanya bisa memanjatkan doa panjang dan selalu bertanya penuh kekosongan pada Tuhan..
apa arti Subuh??

Tidak ada komentar:

Posting Komentar