I grew up in this town, my poetry was born between the hill and the river, it took its voice from the rain, and like the timber, it steeped itself in the forests. -Pablo Neruda

Sabtu, 30 April 2011

Take a Photo

Ruang Hampa

Kemarin aku hampir menemukan dunia tanpa daratan
Letaknya di bagian terdalam bola mata.
Aku menelusurinya tanpa menapak,
berjalan tanpa alas,
seperti melayang tanpa sayap...

Lanskapnya tidak berbentuk gunung, laut, lembah...
semua langit hitam gelap.

'Itulah yang hampir kutemukan kemarin malam', aku bergumam.
'Indah sekali warna hitam tanpa goresan pena Tuhan, seandainya memang aku berhasil menemukannya...', aku kembali bergumam.
'Sementara aku menemukannya di bagian terdalam bola mata, aku dalam keadaan telanjang tak bersenyawa dengan lingkungan,
seperti berada di ruang hampa tak berudara...'.
Tidak boleh ada yang menyelamatkanku dari kegelapan ini...
aku senang berada di antara ada dan tiada...
aku ingin melukiskan graviti yang berbeda antara dunia dan surga...
dan aku ingin menemukan dunia tanpa daratan, dunia tanpa manusia, dunia tanpa siapa dan apa-apa, dunia tanpa bentuk...karena keindahan hanyalah percikan cahaya diantara kegelapan...

Kamis, 07 April 2011

Snow Dance

Tararap...tararap...taptap...
We also knew this snow, like the sweet vanilla on coffee...
And its fell like mother sprinkle your cake with sweet sugar...
Then, we're laughing at that time...sounds like we don't have any problem each other,
Your hands was lifted and felt the taste of snow...
It's your first time to touch and feel the snow, and like you've said before that...
"I always dream about the snow...i feel calm when its rain with my arms open like this."



After you lift your arms, you're wheeling and turn on your smile in your face.
Simple like that, and i always feel the love flied around us...
You said, "Tararap...tararap...taptap...", and that sounds was heard like we shall be dance...

And you're dancing with eyes closed, just leave me alone with nothing...
I can't dance...my leg was nothing and i just sat in the wheelchair.
But I've imagined your step to dance in the rain of snow.
First, you're wheeling with your eye's closed.
Second step, you down your body into the snow-bed.
Third and last, you make your body-print as if you're the angel in my eyes...

Please, let me know that you're dancing with the snow...a thing that you can't find in Jakarta and you always dream about its...

Rabu, 06 April 2011

Waiting for Nothing

Keunggulan sejati dari diriku hanyalah kata-kata...
Aku bisa mengubah mata menjadi kata, telinga menjadi irama, dan mulut menjadi penyulut...
Setidaknya aku punya kelebihan dan kekurangan,

Dan ini yang sekarang kurasakan...yang hanya bisa kubariskan dengan puluhan kata singkat;
Aku menunggu untuk ketidakmungkinan.
Di saat ini, aku menyadari jika ternyata aku begitu sabarnya menunggu.
Semenjak ucapan ini tidak pernah keluar di malam itu, semenjak itu pula buyar aku menunaikan tugasku.
Aku ibarat anjing yang setia pada majikannya; menjilat dan menggonggong untuknya.

Hanya melalui ini saja, aku bisa menuliskan kata-kata ini...
aku selalu menunggu untuk hal yang tidak ada...
dan akan selalu menunggu seperti itu, sampai ada yang menyadarkanku bahwa aku ini manusia,
karena manusia punya rasa bosan, sementara aku tidak.
karena manusia punya nafsu menggebu, sementara aku tidak.
karena manusia punya keinginan tinggi, sementara aku tidak.
apa aku ini manusia?

Aku akan disebut si gila, tapi, aku tidak peduli.
Hidupku tetap damai dengan menunggu untuk ketidakadaan...aku menunggu untuk hal yang tidak ada...
Tidak ada dan tidak akan pernah ada...


-Big Hug-

-Blank Messages-

...